Bincang Pendidikan Indonesia

Apakah kita perlu membiasakan anak banyak membaca? Adakah pengaruhnya bagi kehidupan mereka di masa depan? R. Masri Sareb Putra dalam bukunya " Menumbuhkan Minat Baca Sejak Dini" mengatakan bahkan pengaruh membacabagi kehidupan seorang anak, sangat jauh bahkan lebih jauh dari yang bisa kita bayangkan. Jika Anda salah satu dari banyak orang yang tidak suka membaca secara teratur, Anda mungkin akan kehilangan banyak hal, karena membaca memiliki banyak manfaat, dan hanya beberapa diantaranya yang tercantum di bawah ini:  Menstitimulasi  Otak   Penelitian telah menunjukkan bahwa menjaga agar mental tetap terstimulasi dapat memperlambat perkembangan (atau mungkin bahkan mencegah) Alzheimer dan Demensia. Mengapa? Karena dengan menjaga otak Anda aktif dan berpikir mencegah dari otak kita dari kehilangan kekuasaan. Sama seperti otot lain dalam tubuh, otak membutuhkan latihan untuk tetap kuat dan sehat, sehingga frase "use it or lose" juga sangat tepat untuk kontek

Fakta membuktikan, bahwa keberhasilan seseorang seringkali lebih didominasi faktor EQ daripada faktor IQ. Secerdas apapun, seorang anak manusia tidak akan bisa menunjukkan potensinya kepada dunia, jika dia tidak mampu mengontrol emosinya dengan baik. Salah satunya adalah dalam hal kepercayaan diri. Rasa grogi atau demam panggung, atau apapun namanya adalah kebalikan dari rasa percaya diri. Seringkali rasa kurang percaya diri membuat kita terhalangi kita dari melakukan performa terbaik dalam beraktivitas. Sebaliknya kepercayaan diri yang berlebihan juga dapat membawa kita kepada masalah. Kita dapat menjadi kurang hati-hati dalam bertindak, sehingga bukan tidak mungkin  kita melakukan kesalahan yang tidak perlu. Menumbuhkan rasa percaya diri pada anak juga bukan hal yang sepele. Kadang kita dibuat kesal jika anak kita terlalu pemalu. salah satu tandanya adalah anak sulit berinteraksi dengan orang lain dan ia berusaha bersembunyi  setiap kali dikenalkan di depan publik. Sifat pemal